Gorontalo, 22 Mei 2025 — Memasuki hari kedua asesmen lapangan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Program Studi S1 Budidaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan (FKTP), Universitas Negeri Gorontalo (UNG), menjalani serangkaian agenda penting yang berfokus pada keterlibatan pemangku kepentingan dan pemeriksaan dokumen kinerja program studi.

Kegiatan hari kedua dimulai dengan sesi diskusi bersama stakeholder eksternal, yang terdiri dari mitra kerja sama, pengguna lulusan, dan praktisi industri bidang perikanan. Diskusi ini menjadi momen strategis untuk mengevaluasi relevansi kurikulum serta daya saing lulusan di dunia kerja. Para stakeholder memberikan masukan konstruktif terkait penguatan kompetensi lulusan, peningkatan soft skill, serta pengembangan jejaring kerja sama.

Setelah itu, asesor BAN-PT, Dr. Ir. Yusnaini, DEA dan Prof. Dr. Ir. Hilal Anshari, MSc, melanjutkan agenda dengan wawancara bersama alumni dan mahasiswa aktif. Dalam sesi ini, alumni membagikan pengalaman mereka selama menempuh pendidikan di Prodi Budidaya Perairan serta kiprah mereka di dunia kerja. Sementara itu, mahasiswa menyampaikan pandangan mereka mengenai proses pembelajaran, kegiatan kemahasiswaan, serta dukungan akademik yang mereka terima selama studi.

Salah satu momen krusial dalam asesmen hari kedua adalah pemeriksaan Laporan Kinerja Program Studi (LKPS), yang mencakup data kuantitatif mengenai capaian tridharma perguruan tinggi selama beberapa tahun terakhir. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan keakuratan data dan konsistensinya dengan kondisi riil di lapangan.

Dekan FKTP UNG, Prof. Dr. Ir. Yuniarti Koniyo, MP menyampaikan bahwa keterlibatan berbagai pihak dalam asesmen ini mencerminkan komitmen bersama dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi. “Kami berterima kasih kepada seluruh stakeholder, alumni, dan mahasiswa yang telah meluangkan waktu serta memberikan masukan berharga untuk pengembangan program studi ke depan,” ujarnya.

Asesmen lapangan ini merupakan bagian akhir dari proses akreditasi, dan hasilnya akan menjadi dasar bagi BAN-PT dalam menetapkan peringkat akreditasi Prodi S1 Budidaya Perairan UNG. Harapannya, melalui proses ini, prodi dapat terus meningkatkan kualitas dan menjadi rujukan dalam bidang budidaya perairan di tingkat nasional. Seluruh Sivitas akademika FKTP UNG menaruh harapan besar agar asesmen lapangan ini dapat menghasilkan penilaian terbaik bagi Prodi S1 Budidaya Perairan.