Gorontalo, Desember 2024 – Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan (FKTP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar kegiatan praktikum terpadu bagi mahasiswa di berbagai lokasi pesisir di Provinsi Gorontalo. Praktikum terpadu ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam mempelajari ekosistem pesisir dan mempraktikkan berbagai konsep yang telah dipelajari di kelas, seperti budidaya perikanan, konservasi sumber daya kelautan, serta teknik-teknik pemantauan kualitas air dan lingkungan pesisir. Lokasi praktikum dipilih berdasarkan keberagaman ekosistem pesisir yang ada di Gorontalo, seperti kawasan mangrove, terumbu karang, dan lokasi budidaya ikan.
Prof. Dr. Ir. Yuniarti Koniyo, MP, Dekan FKTP UNG, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya fakultas untuk memperkuat keterampilan praktis mahasiswa, serta membekali mereka dengan pengalaman langsung di lapangan. “Praktikum terpadu ini memungkinkan mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang mereka pelajari dalam situasi nyata. Kami ingin mahasiswa tidak hanya menguasai konsep akademik, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang sangat penting untuk karier mereka di bidang kelautan dan perikanan,” ujarnya.
Para mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini dibagi dalam beberapa kelompok untuk melaksanakan berbagai aktivitas, antara lain pemantauan kondisi terumbu karang, pengambilan sampel air laut, analisis kualitas air, serta observasi terhadap keberagaman hayati di ekosistem mangrove. Selain itu, mereka juga terlibat dalam kegiatan budidaya ikan, yang meliputi pemantauan pertumbuhan ikan, manajemen pakan, dan pengelolaan kualitas air di lokasi budidaya.
Selain mahasiswa, praktikum ini juga melibatkan dosen pembimbing dan para ahli di bidang kelautan dan perikanan yang memberikan pendampingan langsung kepada mahasiswa selama kegiatan berlangsung. Kehadiran para ahli tersebut menjadi salah satu faktor yang memperkaya pengalaman belajar mahasiswa.
Kegiatan praktikum terpadu ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis kepada mahasiswa, tetapi juga meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir yang rentan terhadap perubahan lingkungan dan aktivitas manusia. Praktikum ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya terampil dalam bidang perikanan dan kelautan, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap kelestarian alam.
Prof Linda juga menambahkan bahwa FKTP UNG berkomitmen untuk terus menyelenggarakan kegiatan praktikum semacam ini sebagai bagian dari proses pembelajaran yang berbasis pada pengalaman lapangan. “Kami ingin mahasiswa kami tidak hanya siap secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan di dunia kerja dengan keterampilan praktis yang mereka miliki,” tutupnya.
Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan akan melaksanakan Banding terkait dengan hasil Akreditasi dari BAN-PT.
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNG akan melakukan Akreditasi Program Studi. Adapun Program Studi yang akan di Akreditasi yakni Program Studi Teknologi Hasil Perikanan. Pelaksanaan Akreditasi pada tanggal 16- 18 September 2016.
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNG dalam waktu dekat akan melakukan Akreditasi Program Studi. Adapun Program Studi yang akan di Akreditasi yakni Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan. Pelaksanaan Akreditasi pada tanggal 05 - 07 September 2016.
Pengabdian Pada Masyarakat Oleh Civitas FPIK UNG akan dilaksanakan di Kabupaten Buol-Sulawesi Tengah. Pengabdian ini sebagai bentuk upaya penjajakan kerja sama dengan antara FPIK UNG dengan Pemerintah Kabupaten Buol Sulawesi Tengah